Sudah pernah nyobain tentang fasilitas tigerconnect? Jika belum, tidak perlu ragu untuk memilih fasilitas nyaman dari maskapai tigerair. Tigerconnect adalah fasilitas airport transfer diperuntukkan jika kita transit di Changi Airport Singapura, fitur tersebut menawarkan kemudahan bagi penumpang tanpa harus mengambil bagasi, bagasi akan ditransfer langsung kepesawat tujuan kita berikutnya dan kita tidak perlu melewati imigrasi lagi. Info lengkap tentang tigerconnect bisa cek disini

Fasilitas tigerconnect adalah salah satu “option” ketika kita melakukan penerbangan dengan tigerair, artinya mau dipilih boleh atau tidak dipilih juga tidak masalah, karena fasilitas ini bukan “free” alias bayar. Biaya untuk menikmati fasilitas tigerconncet adalah sebesar Rp. 215.500,- memang tidak murah tetapi menguunakan fasilitas ini bikin kita tidak ribet, transit adalah hal yang sangat melelahkan karena menunggu hingga berjam-jam, dengan fasilitas tigerconnect kita bisa menikmati beberapa fasilitas changi airport seperti tur gratis keliling Singapore, butterfly garden maupun sekedar jalan-jalan di bandara tanpa ribet membawa tas ataupun koper.

Jika pernah menggunakan fasilitas fly thru airasia, kedua fasilitas ini hampir sama yang membedakan adalah fly thru milik airasia yang hanya bisa digunakan di LCC Kuala lumpur dan Don mueang Bangkok, sedangkan tigerconnect digunakan ketika transit di Changi Airport – Singapore. (Fly thru airasia akan saya bahas lagi).

Saya menikmati fasilitas tigerconncet ini karena tidak sengaja (baca di Pengalaman naik tigerair), dikarenakan penghapusan rute Surabaya ke Kuala Lumpur, akhirnya saya mendapatkan ganti tiket dari tigerair Surabaya-Singapore dan Singapore –Kuala Lumpur yang include dengan tigerconnect. Untuk pembelian tigerconnect ini bisa dilakukan sewaktu kita melakukan pembelian booking tiket pesawat, namun jika ingin pembelian langsung sewaktu check inn di bandara keberangkatan, saya kurang tahu diperbolehkan atau tidak.

Bagaimana cara menggunakan tigerconnect? Mudah, ketika check inn di bandara keberangkatan, petugas memberikan selembar kertas bukti bagasi saya menggunakan tigerconnect, sedangkan bagasi saya diberikan sticker berwarna pink, sticker ini yang akan membedakan mana tas yang menggunakan tigerconnect, kita tidak perlu khawatir bagasi kita akan tertinggal di bandara transit.

Selanjutnya ketika sampai di changi airport saya menuju ke Terminal 1 transit lounge E, counter transit lounge E ini lumayan jauh dari tempat penumpang turun pesawat, banyak penumpang yang bingung karena counter transit lounge F lebih dekat dan penumpang banyak yang memperkirakan lounge F ini adalah lounge E, namun fasilitas transit lounge F diperuntukkan khusus untuk maskapai pesawat Silk air dan Singapore Airlines.

Untuk menuju ke transit lounge E, berjalan saja lurus ketika sudah memasuki gedung changi airport. Nah, jika melihat transit lounge F maka beloklah ke kanan dan berjalan lurus lagi sekitar 100 meter hingga menemukan transit lounge E yang terletak disebelah kanan. Berjalan di changi airport ini tidak bakalan boring karena sepanjang jalan ada toko-toko di kanan kiri dengan brand-brand ternama juga taman-taman yang indah.

Di counter transit lounge E, saya menyerahkan kertas bukti tigerconnect kepada petugas, selanjutnya petugas memproses bagasi saya. Transit lounge E ini, tidak hanya untuk tigerair saja tetapi juga untuk maskapai Air India, All Nippon Airways, Asiana Airlines, Etihad Airways, Korean Air, Lao Airlines, Malaysia Airlines, Philippine Airlines dan Royal Brunei Airlines, jadi petugas counter bukanlah customer service dari tigerair, melainkan untuk semua maskapai yang saya sebutkan.

Setelah melaporkan bagasi, selanjutnya saya bebas berjalan-jalan menikmati fasilitas dari changi airport dengan beberapa aktifitas transit yang tersedia di bandara. Bingung mau menikmati apa saja ketika transit, bisa di cek disini