Gaya hidup di perkotaan memang sangat tinggi akan duniawi #halah hehehhehe.. Ini saya nggak mencontohkan orang lain, namun diri saya sendiri. Dalam seminggu, minimal satu kali saya ngopi cantik seharga Rp. 50.000,- , atau ada restoran baru yang muncul saya selalu update untuk penasaran mereview restoran. Ada kebanggaan tersendiri bisa foto di restoran terbaru lalu dipajang di Instagram.

Ya sebenarnya nggak dosa juga nongkrong ngopi kan uang saya sendiri. Namun seiring bertambahnya umur saya lalu mikir, masak sih saya nggak punya investasi untuk masa depan. Kan saya juga nggak muda terus.. Kenyataannya bahwa 1% saja rakyat Indonesia sudah berinvestasi dan 99% belum berinvestasi. Salah satunya yang 99% tentunya saya sendiri.



Sebenarnya saya terinspirasi dari sebuah video dari Jason yaitu "Mulai Investasi Dari Duit Kopi." yang bisa investasi hanya Rp. 100.000,-an. Mulailah saya mencari investasi yang aman sambil belajar. Lalu dikenalin sama teman sama aplikasi reksadana yang bernama "BIBIT" yang bisa download di playstore.

Apa Sih Reksadana itu? 
Sebelum saya memperkenalkan tentang aplikasi reksadana BIBIT, saya akan mengurai tentang arti tabungan, deposito dan reksadana supaya kalian nggak bingung.

Reksadana adalah salah satu produk keuangan, dengan mengumpulkan dana beberapa orang yang dikumpulkan jadi satu kemudian dikelola oleh manajer investasi. Lalu oleh manajer investasi akan dikelola melalui produk investasi, seperti deposito, obligasi dan saham. Reksadana bisa diambil sewaktu-waktu sesuai keperluan.

Tabungan adalah setoran yang dikumpulkan di bank. Keuntungannya berupa bunga bank dan tiap bulannya akan dipotong biaya administrasi bank. Uang bisa diambil kaan saja melalui teller bank ataupun ATM

Deposito adalah Jasa simpanan berjangka di Bank dengan bunga lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan biasa. Namun minusnya di Deposito adalah berjangka, jadi misalnya butuh uang pengambilannya akan sesuai kesepakatan jangka waktunya, dan akan dikenakan denda.

Reksadana Aplikasi BIBIT 
Bibit adalah aplikasi Reksadana berbasis Robo-Advisor. Jadi sebelum memulai berinvestasi reksadana, aplikasi bibit akan merancang portfolio kamu berdasarkan dengan umur, profil resiko dan tujuan hidup secara otomatis.



Contohnya nih dalam simulasi investasi. Investasi awal yaitu Rp. 100.000,- dan perbulannya saya berinvestasi Rp. 300.000,- maka reksadana yang saya peroleh adalah Rp. 26.436.459, padahal kalau saya menabung tabungan biasa secara rutin perbulan dengan nominal yang sama, maka saya akan memperoleh uang Rp. 18.758.382,- dalam 5 tahun. Saya untung sekitar Rp. 7.6 juta dibandingkan mengambil tabungan biasa.



Keuntungan Menggunakan Reksadana Bibit 
Contoh yang saya tampilkan di atas adalah sesuai kemampuan saya tiap bulannya. Sebaiknya memang 20% dari pendapatan kita tiap bulannya. Namun Bibit bisa mulai berinvestasi dari Rp. 10.000,- lalu bebas pajak, gratis biaya beli dan jual dan bisa dicairkan kapan saja tanpa pinalti.

Keamanan Menggunakan Aplikasi Bibit 
  1. Mau belajar reksadana pasti ada ketakutan tersendiri, namun yang membuat saya aman adalah jikalau nih Bibit Tutup maka dana tetap aman karena dana kita disimpan di Bank di Bank BCA, Mandiri dan BNI. Nantinya kita akan diberitahukan di mana uang kita disimpan atau bisa menghubungi manager. Jadi nggak ada tuh tiba-tiba uang hilang lenyap. 
  2. Bibit sudah resmi terdaftar dan diawasi sebagai Agen Penjual Reksa Dana (APERD) oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan). 
  3. Dana di Bibit ini aman dan apabila takut disalahgunakan bisa cek di situs KSEI. KSEI adalah lembaga yang mengatur jalannya Pasar Modal Indonesia, yaitu salah satunya reksadana.


Bagaimana Memulai Investasi di Bibit 
  1. Tentunya kita download terlebih dahulu aplikasi bibit di IOS maupun Playstore ; 
  2. Selanjutnya registrasi data diri, melampirkan foto KTP dan foto selfie dengan KTP ;
  3. Akan ada email verifikasi, selanjutnya data ;
  4.  Nanti akan ada porfolio di aplikasi untuk rekomendasi kita mengambil reksadana ;
  5. Selanjutnya sesuaikan kemampuan untuk berinvestasi tiap bulannya secara rutin ;
  6. Pembayaran Bibit setiap bulannya bisa melalui tiga cara yaitu Go-+ay, Virtual Account Permata atau Transfer Manual.



Gimana udah yakin belum berinvestasi dimulai dari harga secangkir kopi? Oia aku review Bibit ini sebelumnya aku pelajari dengan baik-baik dan memang aman banget karena sudah terdaftar oleh OJK. Setelah itu aku mulai berani berinvestasi reksanda karena hasilnya lumayan banget mulai masa depan. Dari investasi reksadana Rp. 300.000,- nanti setahun kemudian akan aku tambahain jadi 20% hasilnya, jadi aku mau lihat hasilnya yang hanya Rp. 300.000,-

Yuk ah mulai investasi reksadana selagi muda, karena aku punya cita-cita kayak orang-orang di luar negeri menikmati hidup dihari tua di masa pensiunnya dengan jalan-jalan keliling dunia.