“Mungkin kolesterol anda tinggi ” ucap dokter kala itu.

“Tapi umur saya belum kepala tiga dok, masak masih muda terkena kolesterol?” tanya saya sedikit tidak percaya.

“Umur tidak bisa dijadikan panduan terkena kolesterol. Pola makan yang tidak terkontrol dan tidak diimbangi olahraga maka lemak jahat akan mengendap didalam tubuh.”


Ini loh kegemaran saya yang kurang sehat hehehe

Ya, saya pergi kedokter karena selama beberapa hari saya merasakan badan mudah lelah, tidak bersemangat dan merasakan sakit disekitar bahu. Atas anjuran dokter saya mengecek kadar kolesterol dengan berpuasa selama 12 jam. Tujuan berpuasa adalah untuk mengetahui kadar kolesterol tanpa dipengaruhi faktor makanan yang masuk kedalam tubuh. Pemeriksaan sebaiknya pada pukul 07.00 – 09.00 setelah tidur yang cukup.

Kadar kolesterol normal tubuh yaitu
Kolesterol Total :
normal <200
kadar waspada 200-239 mg/dl
kadar berbahaya > 240 mg/dl

Kolesterol LDL adalah kolesterol jahat.
Normal <130
Kadar waspada 130-159 mg/dl
Kadar berbahaya > 160 mg/dl


Jangan lupa cek secara berkala kesehatan kita setiap 6 bulan sekali


Hasil laboratorium menunjukkan kolesterol total 220 mg/dl dan kolesterol LDL adalah 145 mg/ldl dalam batas kadar kolesterol waspada. Saya harus mencegah agar tidak menjadi kolesterol tinggi yang mengakibatkan jantung koroner, nyeri dada, serangan jantung, penyakit ginjal, hati dan stroke. Duh, bahaya sekali dampak kolesterol ini. Saya menjadi termotivasi menjalankan gaya hidup sehat. Selain berolahraga, untuk mengimbangi menjalankan pola hidup sehat saya menerapkan menu jus sayur dan buah-buahan setiap hari untuk mengurangi kolesterol jahat.


Lagi yoga biar tubuh sehat kayak artis
    5 Sayur dan Buah Ini Dapat Mengurangi Kolesterol
  1. Alpukat



Alpukat bila dikonsumsi berlebihan akan membuat tubuh menjadi gemuk, namun alpukat dapat dijadikan sumber lemak tak jenuh untuk meningkatkan kadar kolsterol baik (HDL). Dalam satu buah alpukat sedang mengandung 300 kalori dan 30 gram lemak tak jenuh. Dalam batas normal tubuh manusia memerlukan 1.800 kalori dan 30 gram lemak tak jenuh setiap harinya. Saya mengonsumsinya hanya dua minggu sekali saja.




  • Mentimun



  • Mentimun mengandung sebuah senyawa yang bernama zat sterol yang sangat ampuh mengurangi kadar kolesterol jahat. Mentimun juga berkhasiat untuk mengurangi tekanan darah tinggi karena mengandung kalium, namun kurang cocok jika memiliki tekanan darah rendah karena akan membuat badan lemas. Untuk campuran jus, saya menambahkan satu sendok sirup rasa buah untuk menetralisir rasa hambar.




  • Jeruk nipis



  • Jeruk nipis banyak mengandung senyawa flavonoid yang mampu menghambat produksi LDL. Maka jangan heran jika direstoran dengan menu soto, gulai atau makanan bersantan lainnya selalu tersedia jeruk nipis yang berfungsi untuk menetralisir kolesterol.



  • Apel



  • Banyak sekali khasiat yang terkandung dalam satu buah apel karena apel mengandung zat pectin, serat larut yang menghambat penyerapan kolesterol dalam usus. Kulit apel juga mengandung polyphenols, antioksidan yang mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.




  • Tomat



  • Tomat memiliki senyawa likopen yang memberi warna merah terang pada tomat matang. Antioksidan kuat ini penting bagi kesehatan dalam menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

    Saya memilih menu jus diatas berdasarkan menu yang saya sukai, agar dapat menjalankannya secara konsisten. Menu jus menggunakan gula tanpa kalori agar lebih sehat. Oia, Agar tidak berat diongkos, buah saya beli disupermaket dengan menggunakan timbangan ons sesuai kebutuhan. Setelah menjalankan pola hidup sehat ini, tubuh saya menjadi lebih segar, bugar dan selalu bersemangat beraktifitas.

    Mari Hidup Sehat

    Tulisan ini disertakan dalam #HealtAgent "Sharing Inspiration" Blog Contest Nutrifood Hidup Sehat Seru Ala Kamu.