Banyak sekali kafe-kafe baru yang bermunculan di sekitaran Prigen. Kafe ini rata-rata konsepnya alam. Sesuailah dengan tipe-tipe kafe yang menjadi tongkrongan saya yang sunyi senyap tanpa musik jedag-jedug, yang kalau dibuat nongkrong bikin insppirasi nulis saya semakin lancar. Entahlah akhir-akhir ini saya susah dapat inspirasi nulis, mungkin kelamaan nggak traveling bikin otak saya kurang berfantasi #curhatdikit.

Perjalanan ke Dgunungan Garden Prigen, Pasuruan mudah banget dibantu oleh GPS. Meskipun jalan masuknya nggak meyakinkan karena berbatu belum beraspal tapi ketika sampai di Dgunungan Garden langsung saya "ngeh" banget sama konsepnya yang sengaja banget dibikin nyatu sama alam.


Untitled

Oke, masuk kedalam kafe saya lihat ada sentuhan Bali dari ornamen tempat duduknya. Kafe ini berada disebuah bangunan rumah lama yang sengaja dirobohkan tapi nggak 100% roboh. Ah apa sih istilahnya hahahha... pokoknya tembok-temboknya dibeberapa bagian masih dibiarkan tampak kokoh. Jadi masih kelihatanlah ada kamar tempat tidur, maupun kamar mandi. Pokoknya jangan dibayanginlah sama tempat uji nyali, karena yang pasti kalau ke sini sendirian jam 12.00 malam pasti saya takut.

Begitu masuk saya langsung ditemani sama waitres mencari tempat duduk. Sudah dapat tempat lalu saya disodorin menunya. Harganya memang pricey untuk ukuran kafe di Prigen, tapi layak kok sama pemandangan yang saya dapatkan.



Untitled
Untitled
Karena niatnya kita cuma nongkrong dan sebelumnya sudah makan di ayam goreng Sri, kita memilih pizza yang meat lover, cafe latte, juice strawberry dan squash lemon. Setelah nulis menu saya diarahkan untuk langsung bayar dikasir. 

Saya datang di jam nanggung yaitu jam 14.00, jadi waktu itu belum banyak orang yang datang. Ketika jam 16.00 mulai deh banyak keluarga atau geng-gengg sosialita yang bermunculan datang. Apalagi nih kalau di atas jam 16.00 dan weekend pasti ada live musicnya. Asik ya?

Untitled
Untitled
Untitled
Untitled
Untitled

Nggak lama pesanan saya datang. Pizzanya memang juara ya enak banget... Begitu pula cafe latte-nya ini sih high class banget juarak rasanya. Lemon Squash dan juice strawberry juga bedalah sama yang harga kaki lima :) Intinya kalau dari segi harga dan service di Dgunungan Garden nggak mengecewakan.

Untitled
Untitled
Untitled
Untitled

...

Nah kembali lagi ke suasana kafe ya... Jadi di Dgunungan Garden ini saya nongkrong lama banget. Kayak terbius banget sama suasananya. Cuma duduk-duduk aja sambil ngeliatin pemandangan alamnya yang persis ditempat duduk saya. Lalu hp tiba-tiba kehabisan baterai pun saya tetap bertahan sampai 3 jam-an di kafe ini. Padahal biasanya hape mati saya sudah meronta-ronta pengen pulang.



Untitled
Untitled
Untitled
Referensi lainnya kafe di sekitaran Prigen saya pengen banget mampir di Angon Jiwa sama ke Ructic Trawas. Dua kafe ini ngehits banget wara-wiri di instagram.

Dgunungan Garden
Jl. Raya Tretes, Prigen - Pasuruan

Jam Buka :
Senin - Jumat 
11.00 - 21.00

Sabtu - Minggu
08.00 - 21.00