Rasa haru itu muncul ketika saya diundang dalam event Sahabat KAI Gathering 2018. Event KAI gathering diselenggarakan setiap satu tahun sekali. Tahun ini merupakan tahun ke 8 dengan tema expressive journey. Peserta yang diundang dalam sahabat KAI Gathering sebanyak 120 peserta adalah pengguna Kereta Api, pelanggan KAI Acces dengan transaksi tertinggi, pengguna yang memberikan kritik/saran di socmed, influencer dan blogger.



Tujuan dari Sahabat KAI Gathering 2018 adalah meningkatkan pelayanan KAI untuk kepuasan pelanggan. Jadi jangan heran kalau yang diundang beberapa dari pengguna yang suka memberikan kritik/saran seperti AC bocor, toilet kurang bersih, petugas keamanan yang terlihat galak dan sebagainya. Namun yang memberikan komentar positif juga banyak, seperti ketepatan waktu, stasiun yang bersih, dan pembelian tiket di KAI Acces yang semakin mudah.

Peserta dari KAI Gathering ini dari beberapa wilayah, seperti di Jakarta dan Jawa yang diberangkatkan ke Stasiun Malang menuju kota Batu. Kami mengikuti serangkaian kegiatan yaitu:

Amazing Race
Saya datang dari stasiun Gubeng dengan Kereta eksekutif Bima. Sampai di stasiun Malang kami menunggu rombongan dari Jakarta yang menggunakan kereta Gajayana dengan waktu tempuh 15 jam. Setelah rombongan berkumpul, kami dibagi dalam beberapa kelompok yang perkelompoknya terdiri dari dari 12-13 orang untuk mengikuti Amazing Race. Saya berada di Tim Losari.

2018-10-22_09-45-20

Spot pertama yaitu Jatim Park 2. Kami diminta untuk memecahkan teka-teki dalam 2 amplop. Setelah berhasil memecahkannya maka setiap kelompok wajib berfoto di depan teka-teki yang sudah ditemukan. Ada juga lomba yel-yel perkelompok. Seru banget sih karena baru aja ketemu namun sudah klik kayak sudah kenal lama. 


IMG_20181013_163118_452

2018-10-22_10-10-49
2018-10-22_09-44-51

Menginap di Golden Tulip Hotel dan Sharing Session
Semua peserta Sahabat KAI Gathering 2018 ini bermalan di Golden Tulip Hotel yang lokasinya di belakang Jatim Park 2. Hotel bintang 4 ini baru saja berdiri di Batu. Saya satu kamar dengan teman saya yang sama-sama Blogger yaitu Mba Prima dari Yogyakarta.

Setelah check inn kamar, pukul 19.00 kami dipertemukan kembali di ruang ballroom untuk acara sharing session. Nah di acara inilah para peserta sangat antusias karena bisa memberikan uneg-uneg, kritik dan saran untuk membantu KAI dalam meningkatkan pelayanannya. Acara sharing session diikuti oleh para petinggi KAI yaity Pymt Direktur Komersial dan TI KAI Apriyono Wedi Chresnanto, VP Customer Care KAI Bambang Suliastowo, jajaran KAI dan Pengamat Transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia Djoko Setijowarno.


Dalam acara sharing session, saya baru mengetahui beberapa kemudahan jika kita download aplikasi KAI Acces. Selain bisa memesan tiket kereta api, aplikasi ini juga dilengkapi dengan pembatalan tiket, check kode booking, memesan makanan di kereta api dan promo diskon. Pemesanan tiket di KAI Acces ini diklaim jauh lebih mudah dibandingkan melalui situs online booking.

Tahun 2018 hingga 2019 KAI membeli 438 kereta baru untuk menggantikan kereta yang usianya sudah 20-30 tahun. Nah tentunya pengguna kereta api semakin dimanjakan dengan hadirnya kereta-kereta baru. Nggak sabar juga naik KAI dengan gerbong barunya.

Gunung Bromo – Bukit Teletubies – Pasir Berbisik
Setelah acara sharing Session, dua jam kemudian kami rombongan Sahabat KAI Gathering 2018 menuju Gunung Bromo di Probolinggo yang ditempuh dalam 3 jam perjalanan dari Batu.

Di Balai Desa Sukapura, perkelompok yang terdiri dari 13 peserta ini dipecah lagi dengan 3 jeep untuk menuju penanjakan 1. Jam 04.00 pagi dengan cuaca dingin yang menggigil kami naik ke penanjakan 1 untuk melihat sunrise. Kegiatan amazing race masih berlangsung dengan tugas mengambil foto di depan view gunung bromo.


20181013_162451
2018-10-22_10-09-22

Dari penanjakan 1, kami menuju bukit teletubies yang ditempuh dalam 30 menit perjalanan. Ini baru pertamakalinya saya menginjakkan kaki bukit teletubies, saya kagum dengan pemandangannya bagus banget dan cuaca semakin hangat membuat nyaman.

IMG_20181013_163118_451
2018-10-22_09-46-32
2018-10-22_10-07-40

Tidak jauh dari bukit teletubies kami menuju ke Pasir Berbisik untuk berfoto dan spot terakhir yaitu Kawah Bromo. Dari parkiran jeep menuju ke Kawah Bromo sekitar 2 km dan tangga curam menuju kawah Bromo membuat para cewek kelompok Losari memutuskan naik kuda. Biayanya Rp. 110.000,- pulang pergi dengan negosiasi alot setelah sebelumnya mereka pasang harga yaitu Rp. 150.000,-


2018-10-22_09-46-48
2018-10-22_10-25-07


Puas banget bisa menyelesaikan semua spot wisata di Gunung Bromo. Makan di Plataran Bromo, lalu sampai di Golden Tulip Hotel sekitar jam 4 sore. Setelah itu acaranya santai banget karena diisi dengan tidur dan prom night. Oia, nggak nyangka jika kelompok kami memenangkan Amazing Race dan mendapatkan hadiah Rp. 2.000.000,-

Museum Angkut dan Oleh-Oleh KAI
Keseruan Sahabat KAI Gathering 2018 ini belum berakhir karena ada spot wisata terakhir yaitu Museum Angkut. Kami bebas eksplore dan foto di Museum Angkut hingga perjalanan terakhir menuju kota masing-masing. Rombongan dari Surabaya dan sekitarnya langsung naik kereta eksekutif Mutiara Selatan menuju stasiun Gubeng, sedangkan rombongan dari Jakarta naik bus menuju Pasar Turi.


2018-10-22_10-23-18
IMG-20181014-WA0027
IMG-20181014-WA0037

Semua peserta pun mendapatkan oleh-oleh dari KAI berupa satu box camilan. Kegiatan yang diisi dengan jalan-jalan dan makan sukses membuat berat badan saya naik 2 kg. Ah, semoga saya diundang kembali tahun depan, nggak masalah berat badan saya naik lagi. Untuk pelanggan yang belum diundang, maka tingkatkan naik kereta api, aktif di socmed KAI dan pesannya pakai KAI Acces. Semoga kita bertemu di KAI Gathering berikutnya.